Teknik-Teknik
Pengukuran Risiko
Dengan melakukan pengukuran resiko
kita bisa melihat tinggi rendahnya resiko yang dihadapi perusahaan, kemudian
bisa melihat dampak dari resiko terhadap kinerja perusahaan sekaligus bisa melakukan
prioritisasi resiko, resiko yang mana yang paling relevan.Pengukuran biasanya
dilakukan melalui kuantifikasi risiko.
· Pengukuran untuk beberapa risiko
Tipe
risiko
|
Definisi
|
Teknik pengukuran
|
Risiko pasar
|
Harga pasar bergerak kearah yang tidak menguntungkan
(merugikan)
|
Value
at Risk (VAR), stresstesting
|
Risiko kredit
|
Counterparty tidak bisa membayar kewajibannya (gagal bayar) ke perusahaan
|
Credit
rating, creditmetrics
|
Risiko perubahan tingkat bunga
|
Tingkat bunga berubah yang mengakibatkan kerugian pada
portopolio perusahaan
|
Metode pengukuran jangka waktu,
durasi
|
Risiko operasional
|
Kerugian yang terjadi melalui operasi perusahaan (misal sistem
yang gagal, serangan teroris)
|
Matriks frekuensi dan signifikansi
kerugian, VAR Operasional
|
Risiko kematian
|
Manusia mengalami kematian dini (lebih cepat dari usia
kematian wajar)
|
Probabilitas kematian dengan table
mortalitas
|
Risiko kesehatan
|
Manusia terkena penyakit tertentu
|
Probabilitas terkena penyakit
dengan menggunakan table morbiditas
|
Risiko teknologi
|
Perubahan teknologi mempunyai konsekuensi negative
terhadap perusahaan
|
Analisis skenario
|
Teknik
pengukuran berbeda tingkat kecanggihannya (tingkat kuantifikasi), mulai dari
yang paling sederhana, yaitu matrik frekuensi dan signifikansi kerugian, sampai
pada stresstesting yang lebih rumit.
No comments:
Post a Comment