IMPLIKASI ETIS DARI TEKNOLOGI INFORMASI
Moral etika dan hokum
Moral adalah pedoman tentang tata cara tentang bagaimana berprilaku yang baik dan dianggap benar walaupun ditiap daerah atapun negara itu sendiri memiliki pandangan tentang moral yang berbeda beda. Misalkan anak anak diajarkan untuk mengucapkan terimakasih atas bantuan ataupun pemberian sesuatu dari orang lain
Etika adalah sebuah pengimplementasian dari moral yang di tiap daerah ataupun Negara tentunya berbeda , etika dibidang computer adalah tentang pembajakan perangkat lunak untuk digunakan secara illegal ataupun diperjualkan dengan harga miring untuk memperoleh pendapatan secara pribadi yang mengakibatkan kerugian pada sebuah perusahaan yang bersangkutan.
Hokum adalah sebuah peraturan yang mengikat individu dengan negaranya dengan tujuan untuk terciptanya Negara yang tertib dan aman , namun hokum dibidang computer terbilang minim itu dikarnakan perkembangan computer yang sangat pesat dan baru sehingga pemerintah harus mempelajari hal tersebut secara lebih dalam sebelum memutuskan membuat hokum dibidang computer
Etika dan jasa informasi
Menurut James H.Moor dari dormounth mengatakan etika computer sebagai analisis mengenai dampak dan dampak social teknologi computer serta formulasi dan kebijakn untuk menggunakan teknologi secara etis oleh karena itu terdapat manajer yang paling bertanggung jawab atas aktivitas tersebut adalah CIO namun itu bukan sepenuhnya tanggung jawab dari CIO melainkan juga dari user computing saat ini.
Alasan pentingnya etika computer
- Kelenturan logika adalah keahlian yang dimiliki untuk memprogram computer agar melakukan apapun yang kita inginkan serta mampu bekerja sesuai dengan apa yang kita instruksikan.
- Factor transformasi yang berarti computer dapat merubah segala sesuatu yang kita lakukan secara manual menjadi lebih cepat dan efisien
- Factor tak kasat mata yaitu karna bagian bagian komputer yang rumit serta tersembunyi yang dimana perhitungannya pun dirasa rumit sehingga memberikan rentan terjadinya penyalah gunaan yang tidak terlihat pula , diantaranya
1. Karna pemerograman yang tidak terlihat dapat menyebabkan dapat menghasilkan ataupun tidak menghasilkan pemerosesan sesuai yang diinginkan pengguna
2. Karna perhitungannya rumit sehingga terkadang pemakai menjadi tidak memahami tentang program tersebut
3. Penyalahgunaan yang tidak terlihat meliputi tindakan sengaja untuk melanggar hokum dan etika seperti menetras suatu informasi ataupun data
hak atas computer
1. Hak atas akses computer
Artinya setiap orang memiliki hak untuk mendapat keahlian keahlian computer karna computer merupakan diibaratkan seperti sebuah kunci yang setara dengan pendidikan yang baik
2. Hak atas keahlian computer
Karna computer merupakan sebuah kunci yang setara dengan pendidikan sehingga hak atas keahlian computer bersifat mutlak dikarnakan banyak pekerjaan yang menggunakn computer
3. Hak atas spesialis computer
Karna setiap orang tidak memiliki pengetahuan yang cukup tentang computer maka mereka harus memiliki akses dari para spesialis computer
4. Hak atas pengambilan keputusan computer
Walaupun masyarakat tidak banyak berpartisipasi dalam pengambilan keputusan mengenai computer namun masyarakat memiliki ha katas keputusan tersebut dikarnakan masyarakat lah yang menentukan membutuhkan atau tidaknya keputusan dari computer
hak atas informasi
1. Hak atas privasi
Karna semakin maraknya computer digunakan sebagai alat pengintaian untuk mendapat data serta informasi
2. Hak atas atas akurasi
Artinya computer lebih dipercaya atas kempampuan keakuratan data yang dihasilkan dibandingkan hasil dengan tanpa menggunakan computer
3. Hak atas kepemilikan
Penjual , pemerogram ataupun perusahaan perangkat lunak dapat menjaga hak kepemilikan melalui hak paten serta untuk menghindari penduplikatan
4. Hak atas akses
Artinya Komputer dapat mengakses data dari penyimpanan lebih cepat dan lebih mudah dari informasi lain
Kontrak social jasa informasi
Adalah sebuah kontrak yang memastikan bahwa computer digunakan untuk kebaikan social yang dimana kontark tersebut berisikan
1. Computer tidak akan digunakan untuk sengaja mengganggu privacy seseorang
2. Masyarakat dapat memiliki akses computer sehingga masyarakat terhindar dari ketidak tahuan informasi yang ada
3. Keakuratan informasi dalam pemerosesan computer yang menyebabkan tidak terjadinya kesalah pahaman
Kode kode etik
Kode prilaku profesional ACM.
dibentuk pada 1947 Kode prilaku profesional terdiri dari lima
1. Seorang anggota ACM selalu bertindak dengan integritas.
2. Seorang anggota ACM harus berusaha meningkatkan kemampuannya serta kemampuan dan prestiseprofesi.
3. Seorang anggota ACM bertanggung jawab atas pekerjaannya.
4. Seorang anggota ACM bertindak dengan tanggung jawab dan profesional.
5. Seorang anggota ACM harus menggunakan pengetahuannya dan keahlian khususnya untuk kesejahteraan umat manusia.
Kode etik DPMA
Didirikan pada tahun 1951 adalah”menjunjung manajemen informasi yang efektif dan bertanggun jawab untuk kebaikan para angotanya,para bemberi kerja,dan masyarakat bisnis.
Etika dan CIO
Persepsi etika CIO , menurut Scott J.vitell dan Donald L.Davis bependapat bahwa etika mempengaruhi kinerja manajer yaitu
- Etika menghasilkan kesuksesan
- Perusahaan dan manajer memiliki tanggung jawab social
- Terkadang memanfaatkan kesempatan untuk bertindak curang/tidak etis
Rencana tindakan untuk mencapai operasi
Langkah dalam mengelompokan prilaku dan menekankan standar etik didalam sebuah organisasi
- Merancang aturan tentang prilaku
- Tetapkan aturan tesebut
- Menjelaskan tentang sanksi terhadap pelanggaran
- Memfokuskan perhatian pada etika seperti yang telah ditentukan
- Promosikan UU kesejahtraan computer dengan memberikan informasi pada karyawan
- Menetapkan pertanggungjawaban masing masing spesialisuntuk setiap tindakannya
- Dorong penggunaan program-program rehabilitasi yang memperlakukan pera pelanggar dengan cara yang sama
- Mendorong karyawan ikut serta dalam perkumpulan professional
- Memberikan contoh
sumber :
dikutip dari buku karangan Raymond McLeod, Jr. “Pengantar Sistem Informasi Jilid 1″
No comments:
Post a Comment