Kompensasi
dan Terminologinya
Kompensasi merupakan
terminologi yang luas yang berhubungan dengan penghargaan finansial (financial
rewards) yang diterima oleh orang-orang melalui hubungan kepegawaian mereka
dengan sebuah organisasi. Pada umumnya, kompensasi berbentuk finansial karena
pengeluaran moneter yang dilakukan oleh organisasi.
Pengeluaran moneter
seperti itu bisa dalam bentuk pembayaran segera (immediate payment) seperti
gaji mingguan atau gaji bulanan karyawan, dan dalam bentuk pembayaran
tertangguh (deffered peyment) seperti tunjangan program pensiun, pembagian
laba, atau bonus. Selain itu kompensasi bisa dalam bentuk langsung, dimana uang
langsung diberikan kepada karyawan. Dan dalam bentuk tidak langsung, dimana
karyawan menerima kompensasi dalam bentuk nonmoneter.
Sehingga terminologi
upah dan gaji adalah :
1. Upah dan gaji.
Upah (wages) biasanya
berhubungan dengan tarif gaji per jam (semakin lama jam kerjanya, maka semakin
besar bayarannya) dan merupakan basis bayaran yang seringkali digunakan bagi
pekerja-pekerja produksi dan pemeliharaan (pekerja kerah biru). Sedangkan gaji
(salary) umumnya berlaku untuk tarif bayaran mingguan, bulanan, atau tahunan
(terlepas dari lamanya jam kerja) dan merupakan basis bayaran yang seringkali
digunakan bagi jajaran manjemen, staf profesional, dan klerikal (pekerja kerah
putih).
Sistem pembayaran
upah dan gaji yang bersifat spesifik adalah team-based pay dan skill-based pay,
yaitu :
Ø Team-Based Pay atau
pembayaran berbasis tim menghubungkan pembayaran dengan perilaku kelompok
kerja. Atau jugha dapat didefinisikan sebagai kompensasi yangmemberikan
penghargaan individual atas kerja sama kelompok dan atau memberi penghargaan
tim atas hasil kolektif.
Masalah terbesar
untuk efektifnya sistem ini adalah masalah budaya, terutama budaya yang sangat
individualistik. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan tidak mendorong
penggunaan sistem ini, dan mengarah pada kesimpulan bahwwa kenyataan empiris
berdasarkan lapangan sangat terbatas dan tidak dapat disimpulkan.
Ø Skill-Based Pay
merupakan upah yang dibayar pada tingkat yang diperhitungkan dan berdasar pada
keterampilan dimana pekerja menguasai, menunjukkan, dan berkembang dalam
mewujudkan pekerjaan mereka.
Sistem ini juga
sering dinamakan knowledge-based pay atau multi-skill pay, yang menghargai
individu atas apa yang mereka ketahui tentang bagaimana melakukan sesuatu.
Pekerja dibayar untuk rentang, spesialisasi, dan jenis keterampilan yang
menunjukkan kemampuan.
2. Insentif.
Insentif (incentive)
adalah tambahan kompensasi di atas atau di luar gaji dan upah yang diberikan
oleh organisasi / perusahaan, dan bertujuan untuk mendorong dan mengimbangi
peningkatan kinerja dan produktivitas karyawan. Dan dapat dibedakan menjadi 2,
yaitu :
Ø Individual
Incentives, seperti : Bonus, Merit salary system, dan pay for peformance.
Ø Companywide
incentives, seperti : Profit sharing plan, Gain sharing plan, pay for knowledge
plan.
3. Tunjangan.
Contoh tunjangan
(benefit) adalah asuransi kesehatan dan jiwa, liburan yang ditanggung
perusahaan, program pensiun, adan tunjangan lainnya yang berkaitan dengan
hubungan kepegawaian.
4. Fasilitas.
Contoh fasilitas
adalah mobil perusahaan, keanggotaan klub, tempat parkir khusus, ataupun akses
ke pesawat perusahaan yang diperoleh karyawan. Fasilitas dapat mewakili
sejumlah substansial dari kompensasi, terutama bagi eksekutif yang dibayar
mahal.
artikel terkait :
artikel terkait :
No comments:
Post a Comment